Cursor

Bersih Desa Tahun 2025

 

BERSIH DESA SOOKO
KECAMATAN SOOKO KABUPATEN PONOROGO
TAHUN 2025

By Admin Website Desa

Bersih Desa merupakan tradisi didesa sebagai wujud rasa syukur atas limpahan Rohmat, hidayah dan inayah Tuhan Yang Maha Esa berupa hasil panen, kesehatan, dan kesejahteraan di desa. Tradisi ini juga menjadi sarana untuk memperkuat identitas desa, melestarikan budaya, dan memohon keberkahan dari Allah SWT.

Kegiatan  Bersih Desa merupakan tradisi kebudayaan yang dilaksanakan secara turun temurun sejak berabad – abda yang lalu. Yang dilakukan setahun sekali pada hari hari tertentu menurut perhitungan tertentu pula.

Dalam melestarikan budaya adat ini Pemerintah Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo akan mengadakan serangkaian kegiatan berupa Pengajian dan Doa bersama, Kegiatan Kemasyarakatan dan di pungkasi dengan pagelaran wayang kulit.

Pengajian dan doa bersama yang diselenggarakan di balai desa Sooko pada hari Rabu Legi tanggal 8 Juli 2025. Diadakan kegiatan ini merupakan bentuk kegiatan relegi yang diselenggarakan Pemerintah Desa Sooko untuk senantiasa mengajak masyarakatnya mendekatkan  diri kepada Tuhan Yang Maha Esa. Hal ini untuk menumbuhkan rasa keimanan dan ketakwaan terhadap setiap warga desa dalam upaya mewujudkan visi misi Pemerintah Desa Sooko. Selain itu kegiatan ini juga dimaksudkan bahwasananya kita selaku masyarakat desa harus seyogyanya saling gotong royong, bersatu saling membantu satu sama lain, karena setiap warga memiliki kekurangan dan kelebihannya masing – masing. Denganbegitu kita selalu berusaha semaksimal mungkin dan sekuat tenaga namun menyerahkan semua hasil pada Allah swt.

Dalam rangkaian kegiatan Pengajian dan doa bersama ini dimeriahkan oleh group hadroh kontenpuler kreasi pemuda Desa Sooko dengan nama Citra Suara Al Hikmah (CSA). Ini juga bentuk inofasi dan pengembangan bakat sebagai upaya pengembangan potensi pemuda yang ada di Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo. Tentunya dengan kehadiran CSA menambah nuansa relegi yang di selenggarakan Pemerintah Desa Sooko di Balai Desa ini lebih semakin bermakna. Dimana dengan mendengarkan lantunan Sholawat menambah antusias dan rasa mendalam di hati yang hadir.

Kegiatan ini diakhiri dengan Genduri sebagai bentuk rasa syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa atas semua Rahmad, Hidayah dan Inayah-Nya sehingga acara yang relegi ini bisa terlaksana dengan lancar aman dan terkendali, tentunya dengan harapan setelah ini Pemerintah Desa Sooko mampu mewujudkan visi dan misinya kedepan untuk memuwujudkan masyarakat yang sejahtera lahir batin  Baldatun thayyibatun wa robbun ghofur

Pada siang hari Kamis Pahing tanggal 9 Juli 2029 diadakan kegiatan pentas kesenian berupa Reog dan Jaranan yang berasal dari kesenian local masyarakat Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo. Pentas kesenian ini selain bertujuan untuk mengembangkan bakat dan potensi sinman yang ada di Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo adalah untuk menghibur masyarakat Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo. Setelah berkecimpung dengan aktifitas dan bekerja selama sekian hari tentu pelu dibutuhkan refresing hiburan dalam upaya merilekan baik tubuh secara lahiriyan maupun secara rohaniyah.

Sontak saja dengan tampilnya kesenian ini masyarakat Desa Sooko dan sekitarnya berduyun – duyun untuk menyaksikan dan menikmati indahnya kebudayaan asli Ponoragan ini. Hal ini menunjukan antusias Masyarakat Desa Sooko yang masih peduli dengan kebudayaan dan berusaha melesterakannya.

Puncak acara bersih Desa Pemerintah Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo adalah pagelaran Wayang Kulit yang di selenggarakan di Halaman rumah Bapak Kepala Desa. Pagelaran ini tentunya diiringi dengan pengrawit – pengrawit handal dan para waranggono / sinden yang memiliki nama tersohor. Hal ini juga merupakan daya tarik tersendiri bagi masyarakat desa Sooko Kecamatan Sooko dalam menyaksikan pagelaran wayang tersebut.

Dalam acara ini di hadiri oleh Forkopimcam Kecamatan Sooko, antara lain : Kapolsek Sooko, Camat Sooko, Sekretaris Camat, Danramil, Kepala KUA, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala Desa se-Kecamatan Sooko, Perangkat Desa Sooko, Purna Perangkat Desa Sooko dan Segenap warga Desa Sooko.

Wayang Kulit bukan hanya merupakan tontonan tetapi juga merupakan tuntunan dalam kita hidup di dunia ini. Banyak pelajaran yang tersirat dibalik pagelaran wayang kulit. Sepanjang malam para penonton menyaksikan dan mengikuti alur cerita Wayung Kulit ini dengan kitmat.

Dalam Kelancaran Pelaksanaan Kegiatan bersih Desa Sooko Kecamatan Sooko Kabupaten Ponorogo Tahun 2025 telah dibentuk Panitia dyang di ketuai oleh Bapak Tumari.





PILKADA 27 NOPEMBER 2024




 

PEMDES SOOKO by Sugiyono – Pada Rabu (27/11/2024), Desa Sooko telah melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (PILKADA) Serentak yakni Pemilihan Gubernur Jawa Timur dan Pemilihan Bupati Ponorogo. Di Desa Sooko terdapat 7 TPS yang tersebar di 4 dusun dengan riccian sebagai berikut :

TPS 1 di RW03 Dukuh Dalangan,

TPS 2 di RT03 RW01 Dukuh Dalangan

TPS 3 di Balai Desa Sooko

TPS 4 di SDN Sooko 4

TPS 5 Di RW02 Dukuh Sooko

TPS 6 di RW06 Dukuh Sooko

TPS 7 di Dukuh Blimbing

.

Pada PILKADA Gubernur Jawa Timur 2024, terdapat 3 pasangan calon Gubernur dan calon wakil Gubernur yakni

Calon nomor urut 01, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim,

Calon nomor urut 02, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak

Calon nomor urut 03, Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans

 


Sedangkan PILKADA Bupati Ponorogo 2024, terdapat 2 pasangan calon Bupati dan wakil Bupati yakni

calon nomor urut 01,  Ipong Muchlissoni - Segoro Luhur,

calon nomor urut 02,  Sugiri Sancoko - Lisdyarita.



Pada pelaksanaan PILKADA serentak khususnya yang dilaksanakan di Desa Sooko berjalan dengan lancar di semua TPS. Dari hasil panatauan PPS dan Panwasdesa tidak ada permasalahan dan tidak ada temuan kesalahan pelaksanaan. Hal ini bisa dilihat dari laporan masing-masing PTPS di masing masing TPS.

 

Hasil pemilihan yang telah dilaksanakan berjalan dengan baik, meskipun terdapat beberapa TPS yang masih pasifnya kehadiran masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Semoga usainya pelaksanaan kegiatan PILKADA serentak ini, menjadi perhatian kita semua untuk tahun periode berikutnya bisa lebih maksimal dan menekankan kesadaran partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.

 

Adapun hasil Perolehan pelaksanaan Pemilu sebagai berikut

HASIL PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI PONOROGO TAHUN 2024

CALON

TPS 1

TPS 2

TPS 3

TPS 4

TPS 5

TPS 6

TPS 7

JUMLAH

NOMOR URUT 1

235

167

280

264

290

201

117

1.554

NOMOR URUT 2

90

124

159

110

106

45

30

664

 

HASIL PEROLEHAN SUARA PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JATIM

CALON

TPS 1

TPS 2

TPS 3

TPS 4

TPS 5

TPS 6

TPS 7

JUMLAH

NOMOR URUT 1

60

32

49

38

34

32

21

266

NOMOR URUT 2

200

164

270

243

301

147

110

1.435

NOMOR URUT 3

52

97

107

74

55

56

16

457



PANITIA PEMUNGUTAN SUARA DESA SOOKO
KETUA            : SIGIT RAHMAT
ANGGOTA       NIKEN NUR'AZIZAH
                         MANURI

SEKRETARIS     : SUGIYONO
STAF                 ALI FALAH ANDRI CAHYONO
                           WAHYU TRI WIDIYANTO

KKN UIN Yogyakarta 2024

 

Senam, Cek kesehatan Dan Perkenalan Mahasiswa KKN UIN Yogyakarta 2024 Bersama Masyarakat Sooko, Ponorogo

 


            Sooko, sebagai salah satu wilayah dengan populasi yang terus berkembang, memiliki potensi besar untuk menginisiasi program kesehatan yang melibatkan masyarakat secara langsung. Mahasiswa KKN UIN Yogya mengadakan kegiatan Senam Sooko: Senam, Cek Kesehatan dan Perkenalan 2024 dengan tema ”Hidup Sehat Bersama Masyarakat”.

            Sabtu 20 juli 2024 menjadi saksi antusias puluhan warga desa Sooko di Ponorogo, yang memadati lapangan Puthuk di desa Sooko, ponorogo. Mereka datang untuk mengikuti kegiatan senam dan cek kesehatan yang dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN UIN Yogyakarta dalam rangka  perkenalan program KKN pada masyarakat serta meningkatkan gaya hidup sehat dan membangun kebersamaan di antara masyarakat. Dalam kegiatan ini mendapat support dari berbagai pihak salah satunya Puskesmas Sooko, balai Desa Sooko dan Suru

            Para peserta dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga lansia, tampak antusias mengikuti gerakan senam yang dipandu oleh instruktur yang pandu oleh mahasiswa KKN. Iringan musik yang ceria, dan semangat para peserta menciptakan suasana yang penuh energi dan kebersamaan. Kegiatan ini semakin meriah, dikarenakan adanya doorprize dan hadiah menarik bagi yang beruntung. Kegiatan ini juga dihadiri oleh kepala camat Sooko, kepala desa Sooko, dan tokoh masyarakat

            Kepala Camat Sooko, Bapak Lukman mengapresiasi partisipasi masyarakat dan menekankan pentingnya kegiatan olahraga dalam kehidupan sehari-hari. Serta, ia berharap acara ini tidak hanya meningkatkan kesehatan, tetapi juga mempererat hubungan sosial di antara masyarakat.


Artikel ditulis oleh tim KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta


UMKM Budidaya Jamur Tiram by KKN IAIN Ponorogo

 

Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat IAIN Ponorogo Kelompok 47 adakan kunjungan ke UMKM Budidaya Jamur Tiram Di Desa Sooko

Jumat, 12 Juli 2024

Kunjungan yang dilakukan Mahasiswa KPM IAIN Ponorogo Kelompok 47 pada UMKM Budidaya Jamur Tiram Di Desa Sooko, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo

 

Pada hari jumat (12/7), mahasiswa KPM IAIN Ponorogo mengadakan kunjungan ke UMKM yang berfokus pada budidaya jamur tiram di Desa Sooko. Ely Indrawati, selaku pemilik UMKM ini menjadi satu-satunya warga yang melakukan budidaya jamur tiram di Desa Sooko. Ely memulai usaha budidaya jamur tiram ini sejak tahun 2012. Usaha budidaya jamur tiram ini menjadi mata pencaharian utama bagi ia dan keluarganya.

Usaha ini Ely pelajari dari temannya yang berasal dari Trenggalek. Hingga saat ini Ely sudah memiliki ratusan baglog jamur yang ada di tiap lumbungnya. Ada berbagai macam jamur yang Ely budidaya diantaranya jamur tiram putih dan jamur tiram coklat. Jamur yang dihasilkan, Ely jual dengan berbagai macam seperti bibit jamur, jamur mentah, dan keripik jamur. Produk tersebut Ely jual sampai desa Desa Jurug dan area sekitar Ponorogo.

Ely menjelaskan bahwa dalam budidaya jamur tidak selalu berhasil, ia mengalami tantangan dikarenakan serbuk kayu keras atau musim panas yang berakibat jamur yang ditanam tidak dapat tumbuh. Seperti yang dijelaskan Ely dalam interaksi hangat bersama mahasiswa KPM IAIN Ponorogo dalam berbagi kisah tentang usaha budidaya jamur tiram yang di laluinya

“Tantangannya buat usaha ini biasanya karena musim panas mba soalnya kalo musim panas ini panennya lebih berkurang dari biasanya. Jadi kalau musim panas biasanya saya menyiram baglog jamur nya itu 2 sampai 3 kali sehari mba”. Ujar Ely

Dalam menghadapi tantangan tersebut Ely berharap usaha ini dapat semakin sukses dan lebih banyak di kenal oleh masyarakat.

“Saya berharap usaha jamur ini semakin sukses dan dikenal oleh masyarakat kedepannya, bukan hanya di daerah Ponorogo aja” lanjutnya

Kunjungan ini memberikan wawasan bagi mahasiswa KPM IAIN Ponorogo tentang budidaya jamur tiram. Melalui kunjungan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa untuk lebih berani dalam berwirausaha.

 

Coresponden : KKN IAIN Ponorogo
Copyright @ 2024